Jumat,  29 March 2024

Lebaran Idul Adha

Banyak Penjual Dadakan Via WA, Pedagang Hewan Kurban Jabodetabek Ngaku Sepi 

NS/RN
Banyak Penjual Dadakan Via WA, Pedagang Hewan Kurban Jabodetabek Ngaku Sepi 
Ilustrasi hewan kurban.

RADAR NONSTOP - Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah/2020 Masehi tinggal lima hari lagi. Tapi penjualan hewan kurban masih stag. 

Beberapa pedagang hewan kurban di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi atau Jabodetabek mengaku penjualan saat pandemi Corona anjlok. 

Bagus, pedagang hewan kurban di Jakarta mengaku jika dibandingkan tahun kemarin, penjualan tahun ini sepi. "Baru laku kambing lima dan sapi empat ekor. Tahun lalu jika lima hari jelang Lebaran sudah laku 30 ekor kambing dan 10 sapi," akunya kepada wartawan, Sabtu (25/7). 

BERITA TERKAIT :
Harga Beras Makin Gak Jelas, Emak-Emak Teriak Lagi, Mendag Zulhas Berkelit Lagi Aja?
Derita Pedagang Beras: Omzet Turun Dikomplain Lagi

Sepinya penjualan kata dia, karena banyak orang yang juga jualan via WhatsApp (WA). "Mungkin karena Corona jadi banyak yang jualan," tegasnya. 

Amad, pedagang asal Depok, Jawa Barat mengaku penjualan hewan kurban memang sepi. "Teman saya di Bekasi, Bogor dan Tangerang juga sama. Banyak pedagang dadakan via WA," keluhnya. 

Per ekor kata dia, dirinya tak ambil untung banyak. "Kalau kambing paling Rp 300 ribu. Sapi Rp 500 ribu untungnya. Tapi masih sepi aja," tegas bapak dua anak ini. 

Beberapa langganan yang biasa beli menurut Ahmad, tahun ini tak beli. "Karena belinya pada temannya yang japri lewat WA tawarkan hewan kurban," bebernya.