Jumat,  26 April 2024

Perantau Sunda di Papua Ingin Mudik Karena Trauma Kerusuhan

NS/RN
Perantau Sunda di Papua Ingin Mudik Karena Trauma Kerusuhan

RADAR NONSTOP - Kerusuhan di Papua membuat trauma warga perantau. Warga Sunda, Jawa Barat mengaku ingin pulang kampung dan meninggalkan tanah di Cendrawasih. 

Adin warga asal Garut yang tinggal di Jakarta mengaku, dirinya memiliki saudara di Wamena. "Saat ini dia mau pulang tapi gak ada dana naik pesawat. Mereka trauma," ucapnya. 

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Pemerintah Provinsi  Jawa Barat terus berupaya membantu dan memulangkan warga Jabar yang terkena dampak kerusuhan di Wamena, Papua. Setidaknya ada puluhan warga yang akan dievakuasi oleh Pemprov Jawa Barat.

BERITA TERKAIT :
Duel Brimob Vs TNI AL, Lima Pasukan Terluka
Pilkada DKI Rawan Rusuh, Ancaman Kerusuhan Antar Kelompok 

“Ada sekitar 50 orang yang sedang kami evakuasi sesuai permintaan koordinator di sana,” kata Emil sapaan akrab Ridwan Kamil, Kamis (3/10).

Berdasarkan data yang Emil peroleh, ada sekira 500 warga Jabar yang tinggal di Papua dan 50 di antaranya meminta untuk segera dipulangkan karena sudah tidak memiliki tempat tinggal. Menurut dia, warga yang ingin kembali ke Jabar notabene adalah ibu dan anak.

 

#Papua   #Rusuh   #Jabar   #