Kamis,  25 April 2024

Tutup Kegiatan TMMD Manunggal KBKes 2019, Ini Kata Sekda Kota Bekasi

RICK
Tutup Kegiatan TMMD Manunggal KBKes 2019, Ini Kata Sekda Kota Bekasi
Sekda Kota Bekasi, Hj. Reny Hendrawati

RADAR NONSTOP - Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Hj. Reny Hendrawati menutup kegiatan TMMD Manunggal KB Kesehatan Tahun 2019 di Polkes TNI AD 00.09.06/Bekasi, Kamis (17/10).

Selain Hj. Reny Hendrawati, hadir pula Ibu Walikota Bekasi Gunarti Rahmat Effendi, Kepala Dinas DPPPA, DPPKB, Staf Ahli Pembangunan, Para Camat se - Kota Bekasi, anggota PKK Kota Bekasi, Kodim 0507, Persatuan Istri TNI Candra Kirana serta para Jajaran Aparatur Pemerintah Kota Bekasi.

Dalam sambutannya, Hj. Reny menyampaikan, penutupan TMMD ini bertujuan untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan program Keluarga Berencana dan Kesehatan melalui bhakti TNI KB Kesehatan terpadu antara Pemerintah Kota Bekasi dengan Kodim 0507 Bekasi.

“Kota Bekasi ini memang tidak terlalu luas, tetapi jumlah penduduk terus bertambah sampai dengan 2,8 juta jiwa, tentunya sangat cepat meningkat jumlah penduduk di Kota Bekasi ini. Melalui program KB Kesehatan ini langkah dalam antisipasi membludaknya jumlah penduduk, agar pemerataan kesejahteraan dapat terwujud, supaya tercapai pembangunan kesehatan keluarga,” pungkas Reny

Ia juga menyampaikan program ini bertujuan membantu pemerintah mengendalikan laju pertumbuhan penduduk supaya seimbang.

"Kita menyadari pentingnya program KB untuk bisa membangun keluarga berketahanan, keluarga yang sehat, anak-anaknya tumbuh berkembang. Sehingga nantinya bisa menjadi pribadi mandiri yang memberikan manfaat bagi masyarakat," kata Reni.

Dalam menjaga proses perkembangan anak, tambah dia, bergantung pada perencanaan yang baik dan terukur. Dan program KB jadi satu langkah awal menuju tahapan tersebut.

"Itu semua tidak terjadi otomatis, semua harus dengan perencanaan yang baik. Dan KB adalah salah satu langkah awal untuk bisa menuju ke sana," ujarnya.

BERITA TERKAIT :
Jelang Pilkada, Pj Wali Kota Bekasi Minta ASN Netral 
Menu Ikan Bakar & Kepiting Jadi Alat Lobi Gani, DPRD Kota Bekasi Mendadak Lunak?