Jumat,  19 April 2024

Hukuman FIFA Terlalu Berat Buat Indonesia

ERY
Hukuman FIFA Terlalu Berat Buat Indonesia
Ketum PSSI, Mochamad Iriawan - Net

RADAR NONSTOP – PSSI menilai hukuman denda dan larangan berlaga tanpa penonton yang dijatuhkan FIFA, terlalu berat untuk Indonesia.

Indonesia mendapatkan hukuman setelah bertandang ke Malaysia pada 19 November 2019 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022. Dalam pertandingan di Stadion Bukit Jalil, Indonesia kalah 0-2 dari Harimau Malaya.

Kericuhan di laga tersebut berimbas hukuman berat untuk Indonesia. PSSI disanksi menggelar laga tanpa penonton saat menjamu Uni Emirat Arab pada 31 Maret, juga didenda 200 ribu Franc atau setara Rp 2,85 miliar.

BERITA TERKAIT :
Kiper Inter Milan Ini Bakal Dinaturalisasi? 
Hentikan Sementara Liga 1, PSSI Blunder!

PSSI sudah berusaha bersurat ke FIFA, tapi belum ada keterangan balasan. Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, justru menyebut denda ini memberatkan PSSI.

"Kami sudah minta sekjen komunikasi dengan FIFA agar ditinjau kembali, karena terlalu berat. Selain dendanya besar kita juga tanpa penonton lawan UEA. Kayaknya kurang gimana gitu," ungkap Iriawan.

Pertandingan melawan UEA sejatinya sudah tidak menentukan lagi untuk Indonesia. Tapi, pertandingan itu menjadi debut untuk Shin Tae-yong di Timnas Indonesia senior. "Pertandingan memang tak menentukan, tapi kan bergengsi juga," ucap Iwan Bule.

#FIFA   #PSSI   #Iriawan