Sabtu,  20 April 2024

Jelang Pilkada Tangsel, Direksi PT PITS Digoyang

Doni
Jelang Pilkada Tangsel, Direksi PT PITS Digoyang

RADAR NONSTOP- Keberadaan direksi PT Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (PT PITS) kini bisa dibilang tengah nyut-nyutan. 

Pasalnya, jabatan kursi direksi yang kini tengah dijabat dua kandidat bakal calon Walikota Tangsel di BUMD tersebut digoyang dengan demo jelang Pilkada Tangsel 2020, Kamis (20/2/2020).

Seperti diketahui, dua direksi PT PITS seperti Dudung S Diredja dan Ruhamaben, kini tengah maju sebagai bakal calon kepala daerah Tangsel pada kontestasi Pilkada 2020. 

BERITA TERKAIT :
Anies Bakal Pudar Jika Tak Maju Pilkada Jakarta, Tawaran PKS & NasDem Wajib Dipikirkan...
Wow, Bikin Konten Hoax Kini Jadi Ladang Bisnis Menggiurkan

Pantauan Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group) menyampaikan, tampak belasan pendemo mengatasnamakan Presedium Pemantau dan Pengawas Pembangunan Tangerang Raya (P4TRA), mendatangi DPRD Tangsel.

Kedatangan mereka tampak membawa spanduk dengan tulisan "Bubarkan PT PITS". Ada juga tulisan "DPRD jangan buta dan tuli, PT PITS ladang hijau bancakan bersama", serta "Usut tuntas politik agrement PT PITS.

Menurut koordinator aksi, Saeful Basri saat dikonfirmasi awak media mengaku pihaknya telah memonitor PT PITS sejak lama. Bahkan, kata dia, pengawasannya itu telah dilakukan sejak PT PITS berdiri.

Meski begitu, pihaknya pun menyinggung keberadaan direktur PT PITS terdapat dari salah satu unsur partai politik yang ada di Tangsel. 

"Kita monitornya sejak PT PITS berdiri, awal bulan berdiri itu kan sudah ada direksinya dari unsur partai politik, PKS itu kan," terang Saeful usai hearing dengan pimpinan dan anggota DPRD Tangsel.

Kendati demikian, Saeful menjelaskan dengan adanya demo tersebut pihaknya mengaku tidak mengarah pada kepentingan politik.

"Memang kita sengaja monitor terus dari dulu, bukan hanya sekarang. Dan sekarang ini kita tidak punya kepentingan politik," katanya.

Terpisah, disinggung soal adanya demo tersebut apakah mengganggu proses pencalonannya di Pilkada Tangsel 2020. Ruhamaben justru tidak mengetahui apa maksud alasan pendemo.

Menurut Ruhamaben, pihaknya tetap akan terus bekerja merealisasikan rencana jangka panjang perusahaan (RJPP) sesuai kesepakatan dengan pemegang saham PT PITS.

"Saya ngga tahu alasan mereka apa. Kita terus serius bekerja merealisasikan RJPP 2016-2021 sesuai kesepakatan dengan pemegang saham, dan alhamdulillah masih on the track," jelas Ruhamaben kepada Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group).

Namun sayang, saat dikonfirmasi melalui selulernya, Direktur Utama PT PITS Dudung S Diredja belum dapat memberikan keterangannya meski wartawan ini telah konfirmasi melalui jejaring WhatsAap.