Rabu,  24 April 2024

Volume Penumpang Kereta Api Stasiun Rawa Buntu Turun Drastis Gegara Corona

Doni
Volume Penumpang Kereta Api Stasiun Rawa Buntu Turun Drastis Gegara Corona

RADAR NONSTOP- Stasiun Kereta Api Rawa Buntu, Tangerang Selatan (Tangsel) mengalami penurunan penumpang secara drastis. Penurunan penumpang itu disinyalir akibat adanya status kejadian luar biasa (KLB) Corona di Banten, Kamis (19/3/2020).

Dengan status KLB banyak karyawan maupun pegawai dan pelajar ataupun mahasiswa mengalihkan kegiatannya dari tempat aktivitas biasa beralih ke rumah.

Kepala Stasiun Kereta Api Rawa Buntu, Iskandar menyebut terjadi penurunan penumpang di Stasiun Rawa Buntu akibat dampak Corona. Penurunan itu mencapai angka 40 persen.

BERITA TERKAIT :
Bangun Koalisi Besar Bersama PDIP, Wali Kota Tangsel Siap Nyeruduk 
Korupsi Covid-19 Di Kemenkes, KPK Jangan Ragu Borgol Para Pemain APD?

Menurut Iskandar, setiap harinya Stasiun Kereta Api Rawa Buntu dipenuhi penumpang sekitar 22 ribu orang. Kini, kata Iskandar, adanya KLB Corona, hanya sekitar 10 ribu penumpang memanfaatkan kereta api dari Rawa Buntu-Jakarta PP.

"Benar, Stasiun Rawa Buntu mengalami penurunan penumpang. Biasanya sebanyak 22 ribu penumpang, kini hanya sekitar 10 ribu atau 40 persennya. Itu juga akibat banyak karyawan atau pegawai dan pelajar mengalihkan kegiatannya dirumah," jelas Iskandar ketika dijumpai Radarnonstop.co (Rakyat Merdeka Group).

Kendati demikian, dengan adanya pencegahan penyebaran covid-19, Kepala Stasiun Rawa Buntu, itu akan selalu melakukan penyemprotan cairan disnifiktan secara rutin. 

Meski saat ini, kata Iskandar, Stasiun Rawa Buntu telah melakukan pencegahan dengan memeriksa suhu badan penumpang dan menyiapkan hand sanitizer di setiap pintu masuk.

"Kami rutin memeriksa suhu badan penumpang, dan kami akan melarang penumpang diatas suhu badan melebihi 38 derajat celsius. Untuk pencegahan, kami juga sudah menyiapkan hand sanitizer di pintu masuk,"jelas Iskandar.