Kamis,  25 April 2024

Kenapa Warga Pilih Beli Baju Lebaran Ketimbang Takut Corona 

NS/RN/NET
Kenapa Warga Pilih Beli Baju Lebaran Ketimbang Takut Corona 
Pasar Anyar, Kota Bogor, Jawa Barat ramai.

RADAR NONSTOP - Walau situasi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tapi animo masyarakat untuk membeli baju lebaran tetap saja terjadi. Mereka nampaknya tidak takut dengan Corona. 

"Saya takut Corona tapi anak saya minta baju dan sepatu baru buat Lebaran," ungkap Ening di Pasar Anyar, Kota Bogor, Minggu (17/5). 

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto yang datang ke Pasar Kebon Kembang dan Pasar Anyar, Kota Bogor, kaget. Dia tidak habis pikir melihat lautan manusia banyak.

BERITA TERKAIT :
Harga Bawang Merah Pedas, Petani Di Brebes Bersorak, Pedagang Manyun 
Pilihan Destinasi Wisata Libur Lebaran, Jungle Land Sentul Dipadati Ribuan Pengunjung

"Saya kaget, ya saya kira semuanya tahu (bahwa) tahun ini lebarannya prihatin. Kalau belanja bahan pokok ya sangat dipahami, tapi kalau belanjanya sekitar baju baru, sepatu baru, mau dipakai kemana, kan menyakiti," kata Bima Arya ditanyai tanggapannya terkait keramaian di kawasan Pasar Anyar, Kota Bogor, Minggu (17/5).

Bima mengajak warga agar menghargai segala upaya dan pertaruhan yang dilakukan tenaga kesehatan yang terus berjuang menyembuhkan pasien positif Corona.

"Ini saatnya bergerak bersama-sama, jangan sampai yang satu berjuang yang lain tidur. Kita solidaritas sama tenaga kesehatan yang menyabung nyawa. Tenaga kesehatan itu antara hidup dan mati di rumahsakit, masa yang lain bersenang-senang," kata Bima di Pasar Kebon Kembang.