Jumat,  03 May 2024

Satpol PP (Yani) Lemot Terjemahkan Program Anies

NS/RN
Satpol PP (Yani) Lemot Terjemahkan Program Anies
Kasatpol PP DKI, Yani Wahyu Purwoko - Net

RADAR NONSTOP - Becak yang bakal mengaspal lagi di Jakarta masih pro kontra. Hingga kini transportasi roda tiga dengan tenaga manusia itu belum ada aturannya.

Tragisnya lagi, Kasatpol PP Yani Wahyu Purwoko tidak bergarak. Harusnya pejabat yang pernah dilaporkan anak buahnya karena penganiayaan itu melakukan komunikasi dan sosialisasi kepada masyarakat. 

Pemerhati Jakarta, Saiful Jihad mengatakan Yani sebagai komandan Satpol PP terlalu lemot dalam menjalankan visi misi gubernur. "Yani ini kadang gagal paham. Dia tak mampu menerjemahkan visi misi gubernur," ungkapnya kepada wartawan di kawasan Kebon Sirih, Selasa (16/10/2018). 

BERITA TERKAIT :
Anies Disuruh Rebut Kursi Gubernur Jakarta, Surya Paloh Ogah Tekor Dua Kali Ya?
Anies Bakal Pudar Jika Tak Maju Pilkada Jakarta, Tawaran PKS & NasDem Wajib Dipikirkan...

Dalam 1 tahun pemerintahan Anies Baswedan kata Saiful, Yani sering blunder. "Jangan sampai becak ini jadi alat gorengan musuh-musuh Anies. Yani ini sering lemotnya," terang aktivis Jakarta ini. 

Diketahui, Perintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melakukan revisi Perda Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum. Revisi perda dilakukan untuk menampung wacana membolehkan kembali becak di Jakarta.

"Kita cek tidak ada sosialisasi ke masyarakat soal becak. Inikan akibat Yani lemot. Sudah selayaknya Yani ini istirahat dan jangan pegang jabatan penting," sindirnya. 

Diketahui, saat soal becak memang menjadi alat gorengan oposisi di Kebon Sirih. Sebut saja, PDIP, Nasdem dan Hanura.