Jumat,  19 April 2024

Imbas Corona

Banyak Artis Dan Warga DKI Hilangkan Setres Dengan Narkoba

NS/RN/NET
Banyak Artis Dan Warga DKI Hilangkan Setres Dengan Narkoba
Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana

RADAR NONSTOP - Pandemi Corona memang membuat warga ibu kota setres. Selain harus di rumah, job atau kerjaan banyak yang kandas. 

Apalagi di kalangan artis. Saat Corona, sinetron, acara hiburan hingga syuting film dihentikan. 

Polda Metro Jaya telah menangkap beberapa artis yang terjerat narkoba ketika Corona. Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana menyampaikan adanya peningkatan peredaran narkoba di tengah pandemi Corona (COVID-19).

BERITA TERKAIT :
Dikira Positif Narkoba eh GakTahunya Habis Nenggak Obat Sakit Kepala
Dikira Positif Narkoba eh GakTahunya Habis Nenggak Obat Sakit Kepala

Dalam satu hari, Nana menyebut kepolisian bisa mengungkap hingga puluhan kasus narkoba.

"Terus memang dari hari ke hari pun pengungkapan narkoba cukup marak dan hampir setiap hari bisa dikatakan sekitar 15-20 pengungkapan," ujar Irjen Nana dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta, Jumat (12/6/2020).

Nana menyatakan berkomitmen memberantas narkoba. Ia pun menekankan kepada jajarannya untuk memberantas narkoba.

"Saya dari awal berkomitmen, saya tentunya beserta dengan seluruh anggota, dalam hal ini pejabat utama, para kapolres, berkomitmen untuk lakukan program zero tolerance narkoba," tuturnya.

Meski di tengah pandemi ini, jajaran kepolisian tidak kendur dalam mengungkap sindikat narkoba. Seperti disinggung Nana, Polda Metro Jaya bersama Mabes Polri mengungkap 800 kg sabu di Banten.

"Terakhir itu kurang lebih 408 kg di wilayah Sukabumi. Nah, itu terkait sabu-sabu," katanya.

Namun bukan hanya jaringan pengedar sabu yang bermain, bandar ganja pun masih beroperasi dan memanfaatkan situasi pandemi.

"Tapi perkembangan ke sini bukan hanya sabu-sabu ya, memang juga jenis narkotika yang lain, yaitu jenis ganja yang juga tidak kalah untuk mereka pun terus lakukan para pelaku ini berupaya untuk edarkan ganja-ganja, khususnya dari beberapa lokasi, khususnya wilayah Aceh ke beberapa wilayah," tuturnya.

Baru-baru ini, Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap 336 kilogram ganja kering diseludupkan dalam satu set sofa sebanyak 6 koli. Sofa tersebut dikirim dari Lhokseumawe, Aceh, pada Sabtu (9/5/2020).