Rabu,  24 April 2024

Pademangan Barat Parah

Tiga Kelurahan Merah Di DKI, Kasus Corona Lebih Dari 150 Kasus

NS/RN
Tiga Kelurahan Merah Di DKI, Kasus Corona Lebih Dari 150 Kasus
Ilustrasi

RADAR NONSTOP - Lonjakan pasien Corona di Jakarta mengejutkan. Anies Baswedan mengancam jika kondisi lonjakan terus terjadi maka bisa saja akan diberlakukan PSBB lagi.

Artinya warga dilarang ke luar rumah, tak ada kegiatan agama, sosial dan ekonomi. Diketahui, lonjakan kasus baru Corona disebabkan oleh orang tanpa gejala (OTG). Tercatat pada Minggu (12/7) ada lonjakan 404 pasien.

Sejak 4 Juni 2020 atau masa perpanjangan PSBB masa transisi, terdapat 6.748 kasus baru. Data dari corona.jakarta.go.id pada Senin (13/7/2020) dini hari, menyebutkan, jumlah pasien yang meninggal 702 orang. Dari jumlah tersebut ada tujuh kelurahan yang parah.

BERITA TERKAIT :
Coorna Makin Ngegas, Jakut Jaktim Jaksel Horor Tuh
Corona Jangan Dianggap Remeh, Di Jakpus Sudah Mengerikan

Di Pademangan Barat tercatat 13 orang meninggal. 11 orang di Sunter Agung, 9 orang di Klender, 9 orang di Palmerah, 9 orang di Petamburan, 9 orang di Pondok Pinang dan 9 orang di Sunter Jaya.

Sementara jumlah pasien positif di Jakarta berjumlah 14,361 pasien, dirawat 554 orang, sembuh 9,200 orang dan isolasi mandiri 3,905 orang.

Ada tiga kelurahan yang merah. Ketiga kelurahan ini jumlah kasusnya melebihi 150 orang positif. 

Pademangan Barat ada 193 kasus, Sunter Agung 179 kasus dan Penjaringan 175 kasus. 

Detail Kasus per Kelurahan

193 PADEMANGAN BARAT

179 SUNTER AGUNG

175 PENJARINGAN

142 PETAMBURAN

136 SUNTER JAYA

126 KENARI

115 PEGANGSAAN

109 PALMERAH

103 KEBON KACANG

93 TOMANG

92 DURI KEPA

89 JEMBATAN BESI

89 KAMPUNG TENGAH

88 JOHAR BARU

87 PASEBAN

85 PONDOK BAMBU

84 CEMPAKA PUTIH TIMUR

84 TANAH TINGGI

83 KEBON JERUK

80 SEMPER BARAT

79 LAGOA

78 KEBON MELATI

77 KRAMAT

76 JATI PULO

75 KOTA BAMBU SELATAN