Kamis,  28 March 2024

Top! Ditengah Pandemi Covid-19, Pertamina Ekspor Barang Bermutu Tinggi

El Rahmi
Top! Ditengah Pandemi Covid-19, Pertamina Ekspor Barang Bermutu Tinggi

RADAR NONSTOP - Pertamina Refinery Unit V Balikpapan melakukan pengapalan dan penyaluran perdana produk High Speed Diesel (HSD) 50 PPM Sulphur ke negeri jiran Malaysia sejumlah 200,000 Barrels atau setara dengan 31,800 KL melalui kapal MT. Ridgebury Katherine Z.

Hal itu dilakukan dalam rangka menjawab tantangan dan permintaan pasar akan bahan bakar diesel bermutu tinggi ditengah pandemic covid-19.

General Manager Refinery Unit V Balikpapan, Eko Sunarno menjelaskan kapal yang mengangkut produk HSD 0.005-%S akan menempuh waktu 4-5 hari hingga sampai ke Malaysia dengan bernilai ekspor USD 9.5 Miliar. 

BERITA TERKAIT :
Ruang Gerak Pertamina Terbatas, SPPSI Jakarta Dorong Revisi UU Migas
Siapa Biang Kerok Pemain Ekspor 5,3 Juta Ton Bijih Nikel ke China, KPK Jangan Kelamaan Dong

"Produk ini merupakan hasil dari fraksi diesel di Unit Secondary Kilang RU V Balikpapan, memiliki kualitas Sulphur 50 ppm atau setara dengan produk diesel standard Euro 4 di mana merupakan produk bahan bakar mesin diesel terbaru yang pernah diproduksi kilang RU V," ujarnya di Jakarta, Minggu (6/9).

Lebih lanjut, Eko menambahkan bahwa jenis BBM HSD 0.005%S ini sudah memenuhi spesifikasi yang dipersyaratkan oleh pemerintah melalui Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor 20 Tahun 2017, yaitu ditetapkan spesifikasi BBM jenis Solar memiliki angka Cetane Number minimal 51 dan kandungan sulfur maksimal 50 ppm. 

“Patut berbangga, bahwa di Indonesia yang dapat memproduksi produk tersebut hanya RU V Balikpapan dengan kapasitas 200,000 Barrels per bulan dan RU II Dumai dengan kapasitas saat ini 100,000 Barrels per bulan,” tambahnya. 

Kedepannya, sambung Eko, akan ada rencana ekspor kembali pada periode Oktober hingga Desember 2020, sejumlah 200,000 Barrels ( 31,800 KL) setiap bulannya dengan tujuan pasar internasional.