RN – Sebuah ledakan misterius terjadi di SMA Negeri 72, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, tepat di tengah berlangsungnya salat Jumat, (7/11), siang. Suara dentuman keras membuat para siswa berhamburan keluar masjid dengan wajah panik dan tubuh berlumuran debu.
Polda Metro Jaya langsung menurunkan Tim Penjinak Bom (Gegana) untuk menyelidiki sumber ledakan yang membuat sejumlah siswa luka-luka. Beberapa mobil taktis dan petugas bersenjata lengkap tampak siaga di depan sekolah, menandakan betapa seriusnya situasi ini.
“Saat terjadi ledakan, saya langsung lari. Setelah itu saya bantu teman yang luka,” ujar Sheila, siswi SMA 72 yang masih terlihat syok saat ditemui wartawan.
BERITA TERKAIT :Ledakan SMA 72 Kepala Gading, Puluhan Orang Terluka, 27 Dirawat Di RS
Siswa Dibully Diduga Meledakkan Bom di Sekolah
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Budi Hermanto, mengungkapkan pihaknya masih mendalami penyebab ledakan tersebut.
“Tim sedang menyisir lokasi bersama Gegana. Kami harus hati-hati karena ada kemungkinan ledakan susulan. Asal muasal ledakan belum diketahui,’’ katanya.
Dari data sementara, dua siswa dikabarkan mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Situasi di sekitar sekolah kini dijaga ketat oleh petugas gabungan.
Namun, muncul temuan mengejutkan dari Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta. Mereka menyebut bahwa sumber ledakan diduga berasal dari speaker di area sekolah. Laporan pertama diterima dari seorang saksi bernama Zulfikar pada pukul 12.09 WIB.
Meski begitu, misteri ledakan ini belum sepenuhnya terpecahkan. Warga sekitar masih bertanya-tanya, apakah benar hanya speaker yang meledak, atau ada sesuatu yang lebih besar di baliknya? Polisi memastikan penyelidikan akan terus berlanjut untuk mengungkap fakta sesungguhnya di balik insiden yang menggemparkan ini.