RN – Drama panas di dunia hiburan kembali pecah. Pedangdut papan atas Dewi Perssik kembali diterjang badai isu liar yang beredar cepat di media sosial. Kali ini, fitnahnya bukan main, dituding mengusir Irish Bella dari program televisi yang sedang ia pandu. Tuduhan yang langsung membuat warganet geger seketika.
Namun, Dewi Perssik tidak tinggal diam. Sang diva dangdut ini langsung membalas dengan tegas, membantah keras isu kejam tersebut dan menegaskan bahwa kesabarannya sudah mencapai batas. Ia memperingatkan bahwa siapa pun yang nekat terus menyebarkan berita palsu, siap-siap berhadapan dengan langkah hukum yang sangat serius.
“Kalau mereka masih ngotot, ya berarti mereka memang mau ke jalur hukum,” ujar Depe dengan nada tajam saat ditemui di Studio Trans TV, Jalan Kapten P. Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (14/11/2025).
BERITA TERKAIT :Dewi Perssik Ngamuk, Hoaks Irish Bella Bikin Studio Geger
Dewi Perssik mengungkapkan bahwa ia sudah melakukan berbagai klarifikasi berkali-kali, namun upayanya seperti tak pernah dianggap. Akibat serangan hoaks yang terus menumpuk, ia akhirnya memutuskan untuk mengambil langkah lanjutan. Ia mengaku telah mengantongi bukti-bukti akun penebar fitnah, dan semuanya sudah diserahkan ke pengacara.
“Beberapa akun itu sudah saya kumpulin. Ini bukan satu-dua akun, tapi banyak, seperti kompak banget. Semua sudah aku kasih ke lawyer,” jelasnya, menunjukkan bahwa langkah yang akan ia ambil bukan gertakan semata.
Meski demikian, ia juga menyadari bahwa memberantas hoaks di dunia maya tidaklah mudah. Apalagi, sebagian besar akun yang menyerangnya menggunakan identitas anonim sehingga sulit dilacak.
“Kita bingung ya ini siapa yang buat, siapa yang komentar? Kita nggak kenal. Kita nggak bisa menutup mulut mereka,” kata Depe, menegaskan betapa rumitnya menghadapi serangan akun-akun tanpa wajah tersebut.
Walau tampak kesal, Dewi Perssik masih memilih untuk bersikap waspada. Ia menekankan bahwa laporan polisi tetap menjadi opsi yang sangat mungkin ia ambil, namun ia ingin terlebih dahulu memantau apakah akun-akun tersebut kembali melanjutkan serangannya.
“Untuk sementara ini kita lihat dulu, kita amati, kita pantau apakah masih akun yang sama yang terus kasih berita hoaks,” tutupnya dengan tegas.
Populer Berita
