Nanya Honor Belum Cair, Petugas PPK Malah Ditantang Duel sama Sekcam Medan Satria

RADAR NONSTOP - Bermaksud menanyakan honornya sebagai anggota Panitia Pemilu Kecamatan (PPK) Kecamatan Medan Satria yang tak kunjung cair, Rahmat Hidayat malah dibentak dan diajak berkelahi oleh Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Medan Satria, Kota Bekasi, Hendri Mayor.

Menurut Hidayat, pertengkaran tersebut bermula dari belum cairnya honor PPK yang diduga ditahan oleh pihak Kecamatan Medan Satria.

Namun, kata Hidayat, dirinya malah dibentak dengan nada keras oleh Hendri, bahkan ditantang berkelahi.

"Saya ga tau kenapa honor saya ditahan oleh Sekcam Medan Satria, dia marah-marah dan menantang saya berantem pada Kamis (18/4) malam," tutur Rahmat Hidayat, Sabtu (20/4).  

Ditambahkan dia, beberapa pejabat juga turut campur seperti mantan Camat Medan Satria yang mengancam akan memecat sebagai anggota Satpol PP di Pemkot Bekasi.

"Selain Sekcam, mantan Camat Medan Satria juga mengancam saya akan memecat pekerjaan saya sebagai Satpol PP," paparnya.

Rahnat mengaku tidak takut dengan ancaman tersebut meski membuat dirinya resah.

"Sebagai pejuang demokrasi saya sudah berjuang untuk menyukseskan Pemilu, namun hak saya sebagai penyelenggara malah ditahan. Saya merasa ada intervensi dari para pejabat di Kecamatan Medan Satria," tandasnya.

Dirinya berharap KPU Kota Bekasi harus dapat menyelesaikan permasalahan honor PPK di Kecamatan Medan Satria.

"Saya berharap pimpinan KPU kota Bekasi dapat menyelesaikan masalah yang terjadi di kecamatan Medan Satria. Honor saya kok bisa ditahan oleh Sekcam, sedangkan saya sudah bekerja secara profesional. Intimidasi yang dilakukan oleh Sekcam jangan sampe terulang kepada PPK yang lain," tegasnya.

Terpisah, saat dikonfirmasi terkait peristiwa ini lewat WhatsApp, Ketua KPU Kota Bekasi, Nurul Sumarheni, hingga berita ini diturunkan, belum memberikan tanggapan apapun.