Jumat,  26 April 2024

Selisih 200 Ribu, Jokowi-Amin Kuasai Ibukota

NS/RN
Selisih 200 Ribu, Jokowi-Amin Kuasai Ibukota
Kampanye akbar Jokowi di Senayan, Jakarta Pusat.

RADAR NONSTOP - Walau kerja KPU DKI Jakarta lemot. Tapi, hasil rekapitulasi suara Pemilu 2019 akhirnya selesai digarap pada Jumat (17/5) malam. 

Di Hotel Bidakara, Kuningan, Jaksel, Ketua KPU DKI Jakarta Betty Epsilon Idroos mengumumkan kalau pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin unggul dari Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Selisih suara keduanya sekitar 200 ribu. Jokowi-Amin mendapatkan suara 3.279.547, sedangkan pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandi mendapatkan suara sebesar 3.066.137.

BERITA TERKAIT :
Panen Dukungan: Aksi AMUK RI Bagi Bunga Mawar & Tanda Tangan di Kain Putih Panjang Ajak Masyarakat Bersatu Setelah Pilpres 2024
Penetapan Prabowo-Gibran Jadi Presiden Dan Wapres, Jalan Imam Bonjol Bakal Macet Parah

Hasil tersebut kemudian sempat diprotes saksi paslon 02 yangkeberatan terhadap data DPTB dan DPK se-DKI Jakarta. Mereka meminta form keberatan DC2.

"Saya agak keberatan mungkin kita harus sinkronkan dulu antara DPTB dan DPK, kita melihat ada kurang sinkron angka kita minta form keberatan aja," kata saksi paslon 02, Ahmad Fauzi.

Permintaan tersebut tidak langsung ditanggapi oleh Ketua KPU DKI Betty karena harus ada kejelasan masalah. Menurutnya, sejauh ini rekapitulasi pemilihan presiden dan wakil presiden (PPWP) justru yang paling mulus.

"Sepanjang sepengetahuan kami, PPWP paling mulus ditetapkan data pilih perbaikan kita jelaskan, kalau bisa dijelaskan tentu nanti kita bisa enak sama enak," ujar Betty.

Fauzi kemudian menjelaskan permasalahannya terkait selisih DPK yang terdaftar dan DPK yang menggunakan hak pilih hanya 4 ribu orang. Menurutnya jumlah ini harus disinkronisasi kembali.

Penjelasan Fauzi terkait selisih 4 ribu DPK selanjutnya diputuskan oleh KPU DKI Jakarta dan Bawaslu untuk dicatat di form DC2. KPU DKI Jakarta tetap mengesahkan hasil rekapitulasi pemilihan pilpres dan wakil presiden seluruh DKI Jakarta. Karena itu, Fauzi akhirnya memutuskan menolak menandatangani form DC.

Perolehan suara pilpres seluruh kabupaten/kota di provinsi DKI Jakarta:

Pilpres

Jokowi-Ma'ruf Amin: 3.279.547
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno: 3.066.137

Jumlah seluruh suara sah: 6.345.684
Tidak Sah: 79.890
Jumlah Suara Masuk: 6.425.574.