Takut Gagal Panen, Petani di Babelan Bikin Sumur Pantek

RADAR NONSTOP - Para petani di Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi khawatir lantaran ribuan hektar lahan pertanian terancam gagal tanam akibat kekeringan pada musim kemarau tahun ini.

Akibatnya banyak petani yang menanam padi pada musim ini mengeluh. Milih (40) salah seorang anggota Kelompok Tani Pantai Hurip mengatakan, saat ini dirinya tidak menanam padi, dia lebih memilih menanam semangka.

“Musim kemarau ini sulit dapat pasokan air. Tanaman semangka saya sudah 25 hari, karena air sulit didapat,” terangnya.

Untuk mengairi lahan miliknya, kata dia, dirinya membuat sumur pantek dengan kedalaman sekitar 20 meter untuk mengairi semangka yang baru berumur 25 hari.

“Mudah-mudahan ini bisa mendapatkan air dan jika tidak, khawatir ini akan bisa gagal tanam,” keluhnya.

Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Babelan, Muksin mengatakan jika petani itu harus pandai dan bisa melihat situasi dan keadaan jika beralih fungsi dari tanam padi ke tanam holtikultura.

“Karena musim kemarau seperti ini sulit diprediksi terutama mengenai air,” kata Muksin.

“Kami akan mencari solusi, agar petani di Bebelan bisa menanam di musim kemarau seperti ini yakni dengan untuk membuat sumur patek. Itu pun jika ada potensi sumber airnya yang bisa dimanfaatkan untuk tanam padi atau holtikultura,” sambungnya.